Pascasarjana UIN SATU-Semarang, 25 Oktober 2023. Pembukaan INCOILS 2023 dilaksanakan di Hall Utama Resort Griya Persada Semarang. dihadiri 264 peserta dari berbagai PTKIN Se-Indonesia. Dalam acara Pembukaan, Ketua FORDIPAS, Prof. Akhyak dalam sambutannya melaporkan "...Dari tahun Ketahun partisipan INCOILS ini semakin bertambah, INCOILS pertama diikuti 37 Direktur Pasca, Saat ini, INCOILS III telah hadir 47 Direktur Pasca Se-Indonesia, ...Sesuai dorongan Mentri, INCOILS akan digelar 3 kali dalam setahun..."
Lebih lanjut Prof. Akhyak menyampaikan bahwa dalam INCOIS 2023 ini diagi menjadi 9 Panel Session, mengakomodir 257 Artikel/Presenter...kedepan kita berharap jika per PTKI itu berkontribusi 3 artikel berarti tercapai 500 artikel di INCOILS selanjutnya. Setiap Panel Session kita juga memberikan kategori "The Best Ten"...ini sebagai bentuk apresiasi...Semoga INCOILS bisa menjadi gelanggang akademik bagi PTKIN...".
Setelah sambutan laporan ketua FORDIPAS, dilanjutkan pemutaran ucapan selamat dan harapan INCOILS 2023 para stake holder, Mulai dari para direktur Kemenag RI, Para Ketua FORDIPAS Peride sebelumnya, dan Para pimpinan PTKIN.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh Rektor UIN Salatiga, Prof. Zakiyuddin Menyampaikan.."...Kegiatan ini Sohibul Hajatnya FORDIPAS, Sohibul baitnya UIN Salatiga, Sohibul Ro'iyahnya Kemenag. hasil INCOILS ini kedepan semoga tidak hanya masuk procedding tapi juga bekerjasama dengan jurnal-jurnal kita yang Q1/Q2...sehingga benar-benar kualitas artikel terseleksi dengan baik...termasuk UIN Salatiga yang sudah memiliki 3 Jurnal Bereputasi....ini sebuah kesempatan dan semoga menjadi kontribusi nyata INCOILS memberikan warna Pemikiran Islam Dunia..."
Acara Resmi dibuka oleh Kasubdit Penelitian Kemenag RI, Dr. Moh. Aziz Hakim, MH. ..."...Seperti halnya AICIS yang sedang kita naikkan gradenya, INCOILS ini juga berpeluang menambah tidak hanya menghasilkan bentuk dokumentasi karya di jurnal, lebih Kemenag sedang menggagas bagaimana seluruh pemikiran para ahli di PTKIN ini menjadi rujukan utama masyarakan awam dalam mencari sumber referensi belajar agama. situasi serba online, perubahan model belajar remaja sekarang dalam agama, patut kita pikirkan ulang. Maka perlu hasil yang dapat dinikmati langsung oleh khalayak, tidak hanya akademisi. Jurnal penting, tulisan di media populer juga penting, karena khalayak banyak yang mencari lewat ini. Tambahan varian medium ini yang mungkin bisa menghantarkan hasilpikiran-pikiran hebat dapat di nikmati pula olek khalayak umum...."
Selanjutnya Dr. Aziz secara resmi membuka INCOILS 2023 Tepat pukul 21.30 WIB, selanjutnya forum pembukaan dilanjutkan dengan sesi bedah buku dengan judul "jangan Lelah Mencintai Indonesia".(hib)
Pascasarjana UIN SATU-Semarang, 25 Oktober 2023, Forum Direktur Pascasarjana PTKIN (FORDIPAS) melaksanakan 3rd INCOILS (International Conference on Islam, Law, And Society III) 2023, di Convention Hotel and Resort Griya Persada, Semarang. Direncanakan dilaksanakan mulai 25 Oktober sampai dengan 27 Oktober 2023. Dihadiri seluruh Direktur Pascasarjana Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Indonesia. Pascasarjana UIN SATU memberangkatkan sebanyak 37 Civitas Akademika nya untuk partisipasi dalam forum Nasional ini, Dipimpin langsung oleh Ketua FORDIPAS yang Juga merupakan Direktur Pascasarjana UIN SATU, Prof. Dr. Akhyak, M.Ag.
Sebelum Opening Ceremony, tepat pukul 16.00 WIB Forum dimulai dengan Opening Brainstorming. menjadi pemanasan dalam konferensi kali ini. Dengan tiga pembicara; Prof. Zulkifli, MA. (UIN Sahida Jakarta), Prof. Asfa widianto (UIN Salatiga), dan Prof. Masdar Hilmi (Direktur Pasca UIN SA Surabaya).
Prof. Zulkifli menawarkan..."Dalam Isu Sustainable Peace tedapat 8 Pilar sebagai Pendekatan, dan 5 Paradigma dalam melihatnya, itu tergantung cara mendefinisikan "Peace" itu sendiri, kita mengenal Positive Peace, and Negative Peace, Salah satunya Religion Law, yang bisa mengantarkan kepada Sustainable Peace dalam keberagamaan kita..."
Disambung gagasan Prof. Masdar Hilmi "...Agama memiliki 2 Wajah, bisa negatif, bisa positif, bisa menjadi inspirasi perdamaian, bisa menjadi inspirasi penyerangan/konflik. Wajah paradok ini tergantung "fundamental Value" yang dijujung...disinilah Platform untuk menciptakan 'Peace Bulding' berperan..menyentuh pada 3 pilar; Theological Basis, Culture Basis, dan Struktur Basis...."
Pembicara ketiga, Prof. Asfa Widianto memberikan wacana dalam Religion Law "...Normalitas Teks itu, 'ambiguity Tollerance', bermakna banyak, sehingga sisi lain hukum Islam memiliki fleksibilitas...Konflik dalam dunia Islam (perang saudara muslim) salah satunya karena Nationhood yang dasarnya mayoritas, kedua, Over Theologisasi, misal konflik Syiah, Islam-Yahudi, hal-hal yang sifatnya politik-sosial dijadikan hal agama, Ketiga Politisasi Agama, kita mengetahui agama dari varian etnik yang dinamis dan menjadi citra agama yang terlihat. Keempat Islamic Wasathiyah, hukum Islam sebenarnya lebih selektif, ada hukum yang absolut ada hukum karena perbuatan..."
Dalam 3rd INCOILS ini sesuai jadwal akan menggelar opening ceremony, Offline Conferences dengan beberapa Tema, dan Parallel Session yang di gelar secara Daring dan melibatkan Narasumber dari Berbagai Perguruan Tinggi. Closing Ceremoy direncanakan sesuai jadwal pada 27 Oktober 2023. Forum konferensi ini dapat diikuti secara live melalui saluran SATU TV UIN SATU Tulungagung. (hib)
Pascasarjana-UIN SATU, Jum'at 25 Agustus 2023. Sebanyak 405 Mahasiswa baru Pascasarjana UIN SATU Tulungagung mengikuti Studium General dalam rangka pengenalan budaya akademik untuk Mahasiswa Baru. Tepat pukul 09.00 WIB acara pembukaan dimulai. Dalam sambutannya, Direktur Pascasarjana UIN SATU Tulungagung, Prof. Dr. Akhyak, M.Ag. menyampaikan ucapan selamat datang kepada para mahasiswa baru..."Saat ini UIN SATU Tulungaggung telah memiliki 23 Guru Besar, dan akan terus bertambah, Para Guru Besar inilah yang akan membimbing segenap para mahasiswa pascasarjana, selamat bergabung, selamat datang di Pascasarjana UIN SATU Tulungagung...".
Setelah acara pembukaan selesai. Sesi Berikutnya adalah Orasi Ilmiah Studi Islam oleh Prof. Dr. Mukamil, M.Ag. Dalam Orasi Ilmiahnya Prof. Mujamil menekankan luasnya Studi Islam dan kebutuhan pendekatan Interdisipliner dalam pengembangan pemikiran-pemikiran Islam..."Jika saudara mengkaji tema yang referensinya sedikit, sesungguhnya itu yang memiliki peluang menelorkan paham dan teori baru. Jika saudara menggugat teori yang sudah mapan, teori besar, jika berhasil akan luar biasa, jika kalah juga biasa. Keberanian untuk terus berijtihad, mengkaji dan menemukan teori baru, inilah kunci pengembangan studi-studi Islam...".
Tepat pukul 10.30 WIB. Panitia menutup sesi Kuliah Umum ini dan dilanjutkan dengan sesi pengenalan Prodi Masing-masing Mahasiswa. Mahasiswa di bagi dalam kelas sesuai dengan Prodi masing-masing yang didampingi oleh Kaprodi dan Sekprodi masing-masing. dalam sesi ini para kaprodi memberikan penjelasan tentang Akademik perkuliahan dan gambaran Mahasiswa dalam menempuh study di Pascasarjana UIN SATU Tulungagung. Sedangkan Sekprodi memberikan arahan kepada Mahasiswa baru tentang hal-hal lebih teknis kepada mahasiswa baru dalam mengikuti perkuliahan dan selama menempuh Study di Pascasarjana. Diantaranya; pengenalan struktur pengelolaan dan layanan di Pascasarjana, penggunaan sistem akademik Smartcampus dan Sistem pembayaran Tunggal di Kampus, Yakni, SATUPay. (hib).