Batu- Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Satu Tulungagung yang dinahkodai oleh Prof. Dr. H. Agus Zaenul Fitri, M.Pd. memulai gebrakan yang spektakuler dalam menjalankan program kerjanya, dengan menggelar acara Coaching Percepatan Akreditasi Program Studi yang diikuti oleh Para Pimpinan Fakultas, Ketua Prodi, Sekretaris Prodi dan Para Pengelola Prodi. Acara yang cukup impresif tersebut, dihelat selama tiga hari, yakni pada hari Rabu s.d hari Jum’at, tanggal 29 Nopember 2023 s.d 01 Desember 2023, yang bertepatan dengan tanggal 15 s.d 17 Jumadil Ula’ 1445 H. Acara tersebut diselenggarakan di hotel Golden Hill Kota Wisata Batu, yang beralamat di Jl. Raya Oro-oro Ombo No. 11 Temas, Batu 65315.
Rektor UIN Satu Tulungagung (Prof. Dr. H. Abd. Aziz, M.Pd.I) dalam sambutannya, menegaskan bahwa ada tiga tujuan utama, dari Coaching Percepatan Akreditasi Program Studi. Pertama, membangun Pondasi Kualitas Akedemik yang Unggul. “Kita akan memulai kualitas Akreditasi yang Unggul dari kota Batu”, tegasnya. Jika 70 Persen borang Prodi memperoleh akreditasi Unggul, maka otomatis mutu akdemik tingkat Perguruan Tingi menjadi Unggul. Kedua, membangun komitmen kebersamaan guna mewujudkan Pendidikan tinggi yang berkualitas. Karena akreditasi prodi, pada dasarnya bertumpu pada komitmen dari semua pihak. “Tugas kita tidak hanya menyusun naskah LED tapi membangun komitmen kebersamaan”, tegasnya. Ketiga, membangun kepercayaan masyarakat terhadap mutu Pendidikan di UIN Satu Tulungagung. Masyarakat akan semakin percaya terhadap kampus, jika akreditasi yang diperoleh adalah Unggul.
Sementara itu, Ketua LPM UIN Satu Tulungagung (Prof. Dr. H. Agus Zaenal Fitri, M.Pd) menegaskan bahwa Kinerja LPM saat itu mengacu pada Motto UIN Satu SIP, yang terdiri dari tiga huruf, yakni huruf S yang berarti Sinergitas, huruf I yang berarti Inklusif dan huruf P yang berarti Partnership. Pertama, Sinergitas bertujuan untuk menyatukan kekompakan antara Prodi dengan pihak Fakultas dan DTPS dalam mengerjakan borang Akeditasi. Kedua, Inklusif menunjukkan bahwa setiap pejabat harus menerima kritik, saran dan masukan dari pimpinan, dosen, tendik maupun mahasiswa. Ketiga, Partnership berarti setiap warga UIN Satu Tulungagung harus saling bekerjasama dan saling mendukung dalam menyelesaikan tupoksi (tugas pokok dan fungsi).
Kaprodi S2 AFI (Dr. H. Ahmad Nurcholis, M.Pd.) yang didampingi oleh Sekprodi S2 AFI (Dr. Abduloh Safik, M.Fil.I) aktif mengikuti acara coaching yang diisi oleh Narasumber Ke-1, yakni Dr. Ahmad Mahfud Arsyad, S.Ag., M.Ag. yang menyampaikan materi dengan tema : “Arah dan kebijakan akreditasi program studi kementerian Agama”. Sedangkan Narasumber Ke-2, yakni Prof. Dr. H. As’aril Muhajir, M.Ag selaku Asesor BAN-PT yang menyampaikan materi dengan tema : “Isian Instrumen 9 Kriteria Akreditasi PS UIN Satu Tulungagung”. Pada hari Kamis samapai dengan Jum’at, para peserta coaching diharuskan sudah mampu Menyusun LED dan mengisi LKPS dengan baik dan benar sesuai dengan arahan narasumber. (Ois-Safik-Budi-Faizun).slm